THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Kamis, 24 Februari 2011

ADA KEBAHAGIAAN DI BALIK ISTIQOMAH

Istiqomah, menurut definisi Al-Hafizh Ibnu Rojab Al0Hanbali –rodiyallahuanhu (Jami’ul ‘Ulum wa Hikam) ialah senantiasa berada di atas siroth mustaqim (jalan yang lurus), yakni agama yang lurus, tidak menyimpang ke kanan maupun ke kiri,mencangkup seluruh ketaan dan meninggalkan larangan yang zhohir maupun yang batin.
Sesuai dengan definisinya, istiqomah merupakan hal yang tidak semua orang sanggup melakukannya. Kenyataan yang terjadi, banyak orang dilanda krisis istiqomah ini. Krisis istiqomqh telah melanda kaum laki-laki maupun perempuan. Tidak sedikit kita jumpai saudara kita yang menjadi kendur semangat ibadah sebab tidak menghadapi arus gelombang kehidupan.memang, dalam kehidupan seseorng, banyak hal yang terjadi yang sangat berpengaruh dalam kualitas istiqomahnya. Salah satu contoh dalam kehidupan sehari-hari adalah kehidupan berteman, oleh sebab itu, Rosulullah –sholallahu’alaihi wa salam- bersabda:
“seseorang itu menurut agama sahabat karibnya, maka hendaklah seseorang diantar kalian memperhatikan orang ysng ia jadikan temannya.” (HR. Abu Dawud:4193, Tirmidzi:2300, dihasankan oleh al-albani)
Ketika seseorang berkawan dengan orang yang sholih,maka ia bisa mendapatkan faedah dari kesholihan kawannya sehingga ia pun menjadi seorang yang shlih dan istiqomah diatas kesholihan. Sebaliknya apabila ia berkawan dengan orang tholih (tidak sholih) maka keistiqamahannya akan goyang dan menurun sehingga ia pun bisa ikut menjadi tholih meski sebelumnya ia seorang yang sangat sholih.

Hem, ada apa dengan istiqomah? Apa pentingnya istiqomah dalam hidup ini? Jika Qt nga’ tau keutamaan istiqomah maka Qt gak akan terpanggil tuk milikinya, but bukankah Qt amat mendambakan kebahagiaan hidup yang optimis menatap masa depan n gak pesimis ngliat masa lalu? Jika Qt mendambakan hal itu en dah mesti, so ketahuilah bahwa Alloh –subhanahu wa ta’ala- hanya menganugerahkan kebahagiaan hidup kepada mereka yang beriman en senantiasa istiqomah. Firman Alloh –subhanahu wa ta’ala- :
“sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: Robb kami ialah Alloh, kemudian ia tetap istiqomah maka tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan mereka tidak (pula) berduka cita. Mereka itulah penghuni-penghuni surga, mereka kekal di dalamnya sebagai balasan atas apa yang telah mereka kerjakan.” (Q.S. Al-Ahqof:13-14)
Sungguh benar, dibalik istiqomah ada kebahagiaan. Semoga Alloh –‘aza wa jalla- menetapkan langkah kaki kita di atas istiqomah dan meneguhkan hati kita dengan keimanan dan menganugerahkan kebahagiaan, aamii....

0 komentar: